Saat komputer/ laptop Anda bermasalah, Anda hanya bisa minta bantuan teman atau malah ke tukang servis. Lalu Anda berpikir,”Andai saja saya tahu tentang utak atik komputer. Tapi bagaimana caranya belajar komputer? Harus mulai belajar dari apa?”
Itukah yang Anda alami?
Jika ya, Anda menemukan tempat yang tepat untuk belajar komputer. Di sini saya akan membantu Anda “menaklukkan” komputer Anda. Tidak ada hal-hal yang terlalu teoritis, rumit, dll seperti anak kuliahan. Anda hanya perlu hal-hal praktis untuk keperluan sehari-hari bukan? Itulah yang akan Anda dapatkan.
Selain itu Anda harus tahu apa fungsi masing-masing komponen komputer. Tidak perlu sampai komponen yang terlalu mendetail. Cukup beberapa komponen dasar saja seperti prosesor, RAM, hard drive, dan video card. Sedikit pengetahuan dasar tentang komponen tambahan yang sering dipakai juga akan membantu. Misalnya tentang keyboard, mouse, monitor, dll.
Banyak trik dan tips desktop yang akan memudahkan pekerjaan Anda. Misalnya, membuat shortcut, membuat pinned programs, mengatur tampilan tray icon, memaksimalkan fungsi-fungsi pada start menu, dll.
Percayalah, Anda akan sangat terbantu dengan pengetahuan yang baik tentang desktop.
Akan sangat berguna jika Anda mengetahui cara install dan cara uninstall software. Kedua hal ini adalah yang paling sering diabaikan. Kebanyakan orang hanya mau asal pakai. Tidak mau tahu cara “memasang” dan “mencopot” software. Akibatnya jika butuh sebuah software, mereka tidak tahu harus bagaimana, repot cari bantuan.
Belajar komputer akan sangat tidak lengkap tanpa mengetahui proses install dan uninstall. Ini adalah hal dasar.
Penyebab komputer lambat ada bermacam-macam. Bisa karena terlalu banyak temporary file yang terbentuk, terlalu banyak start up application, hard drive terlalu penuh, virus, dll.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan perawatan komputer. Minimal adalah perawatan sistem.
Untuk perawatan hardware, saya sarankan agar Anda melakukan dengan hati-hati. Atau jika tidak yakin, serahkan tugas ini pada teknisi komputer. Jika Anda salah melakukan perawatan, hardware bisa saja rusak. Ingat, harga hardware komputer tidak murah.
Jika sistem komputer rusak, hardware belum tentu rusak. Dan untuk saat ini tarif servis sistem komputer yang rusak sekitar 50 ribu. Lain halnya dengan jika hardware rusak. Jika hardware rusak, kemungkinan besar komputer tidak bisa digunakan lagi. Biaya pembelian hardware juga bisa sampai ratusan ribu.
Dengan tweaking, kemampuan komputer bisa ditingkatkan dan disesuaikan dengan keinginan Anda.
Untuk tweaking, Anda dapat melakukan beberapa hal seperti mengganti tema, suara, screen resolution, hingga ke tweaking konfigurasi yang lebih jauh lagi.
Oleh karena itu, Anda harus memiliki pengetahuan tentang antivirus yang baik. Pilihlah antivirus yang tepat. Ketahuilah fitur-fitur standar yang ada pada antivirus dan cara menghapus virus. Jangan sampai Anda menggunakan antivirus canggih tapi tidak tahu cara menggunakannya.
Jika terjadi masalah, jangan segera lari cari bantuan atau ke tempat servis. Cobalah berpikir kreatif, di mana masalah tersebut terjadi. Lalu pikirkan, kira-kira hal-hal apa saja yang berhubungan dengan bagian tersebut. Terus pikirkan dan persempit pemikiran Anda hingga menemukan akar masalahnya.
Setelah ketemu, cari solusinya. Untuk mencari solusinya, gunakan internet. Saya juga begitu. Setiap ada masalah komputer/ laptop, saya selalu lari ke internet dulu. Ketika sudah buntu, saya baru ke tempat servis.
(Apa itu troubleshooting?)
Itukah yang Anda alami?
Jika ya, Anda menemukan tempat yang tepat untuk belajar komputer. Di sini saya akan membantu Anda “menaklukkan” komputer Anda. Tidak ada hal-hal yang terlalu teoritis, rumit, dll seperti anak kuliahan. Anda hanya perlu hal-hal praktis untuk keperluan sehari-hari bukan? Itulah yang akan Anda dapatkan.
Inilah 7 hal dasar yang harus Anda ketahui untuk belajar komputer:
1. Komponen
Anda harus mengetahui komponen komputer. Harus tahu spesifikasi komputer Anda.Selain itu Anda harus tahu apa fungsi masing-masing komponen komputer. Tidak perlu sampai komponen yang terlalu mendetail. Cukup beberapa komponen dasar saja seperti prosesor, RAM, hard drive, dan video card. Sedikit pengetahuan dasar tentang komponen tambahan yang sering dipakai juga akan membantu. Misalnya tentang keyboard, mouse, monitor, dll.
2. Desktop
Tiap kali menyalakan komputer, Anda akan menjumpai desktop. Jangan sepelekan desktop. Kenali desktop Anda. Ketahui fungsi-fungsi dasar yang ada di desktop.Banyak trik dan tips desktop yang akan memudahkan pekerjaan Anda. Misalnya, membuat shortcut, membuat pinned programs, mengatur tampilan tray icon, memaksimalkan fungsi-fungsi pada start menu, dll.
Percayalah, Anda akan sangat terbantu dengan pengetahuan yang baik tentang desktop.
3. Software
Sampai pada tahap ini, Anda harus mempelajari langkah-langkah dasar penggunaan software. Misalnya saja, tentang menjalankan sebuah aplikasi, membuat dokumen baru, membuka dokumen yang sudah ada, menyimpan dokumen, dan mencetak dokumen.Akan sangat berguna jika Anda mengetahui cara install dan cara uninstall software. Kedua hal ini adalah yang paling sering diabaikan. Kebanyakan orang hanya mau asal pakai. Tidak mau tahu cara “memasang” dan “mencopot” software. Akibatnya jika butuh sebuah software, mereka tidak tahu harus bagaimana, repot cari bantuan.
Belajar komputer akan sangat tidak lengkap tanpa mengetahui proses install dan uninstall. Ini adalah hal dasar.
4. Perawatan Komputer
Meskipun Anda menggunakan komputer dengan benar, tidak macam-macam, tidak pernah menancapkan flashdisk, pasti suatu saat Anda akan mengalami komputer lambat.Penyebab komputer lambat ada bermacam-macam. Bisa karena terlalu banyak temporary file yang terbentuk, terlalu banyak start up application, hard drive terlalu penuh, virus, dll.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan perawatan komputer. Minimal adalah perawatan sistem.
Untuk perawatan hardware, saya sarankan agar Anda melakukan dengan hati-hati. Atau jika tidak yakin, serahkan tugas ini pada teknisi komputer. Jika Anda salah melakukan perawatan, hardware bisa saja rusak. Ingat, harga hardware komputer tidak murah.
Jika sistem komputer rusak, hardware belum tentu rusak. Dan untuk saat ini tarif servis sistem komputer yang rusak sekitar 50 ribu. Lain halnya dengan jika hardware rusak. Jika hardware rusak, kemungkinan besar komputer tidak bisa digunakan lagi. Biaya pembelian hardware juga bisa sampai ratusan ribu.
5. Tweaking
Mungkin meskipun telah dirawat secara rutin, tapi tetap saja komputer lambat. Jika demikian Anda dapat melakukan tweaking.Dengan tweaking, kemampuan komputer bisa ditingkatkan dan disesuaikan dengan keinginan Anda.
Untuk tweaking, Anda dapat melakukan beberapa hal seperti mengganti tema, suara, screen resolution, hingga ke tweaking konfigurasi yang lebih jauh lagi.
6. Virus Komputer
Cepat atau lambat, Anda pasti akan bertemu dengan virus komputer.Oleh karena itu, Anda harus memiliki pengetahuan tentang antivirus yang baik. Pilihlah antivirus yang tepat. Ketahuilah fitur-fitur standar yang ada pada antivirus dan cara menghapus virus. Jangan sampai Anda menggunakan antivirus canggih tapi tidak tahu cara menggunakannya.
7. Troubleshooting
Ketika komputer Anda error, Anda harus mampu mengatasinya. Minimal untuk masalah-masalah komputer yang sering terjadi.Jika terjadi masalah, jangan segera lari cari bantuan atau ke tempat servis. Cobalah berpikir kreatif, di mana masalah tersebut terjadi. Lalu pikirkan, kira-kira hal-hal apa saja yang berhubungan dengan bagian tersebut. Terus pikirkan dan persempit pemikiran Anda hingga menemukan akar masalahnya.
Setelah ketemu, cari solusinya. Untuk mencari solusinya, gunakan internet. Saya juga begitu. Setiap ada masalah komputer/ laptop, saya selalu lari ke internet dulu. Ketika sudah buntu, saya baru ke tempat servis.
(Apa itu troubleshooting?)